Rabu, 20 Juni 2012

Update Bagian tubuh seperti jari tangan bergetar sendiri ?

http://avivsyuhada.files.wordpress.com/2011/12/finger-creative-20.jpg


Penyakit Parkinson (bahasa Inggris: paralysis agitans, Parkinson disease) adalah penyakit degeneratif syaraf yang pertama ditemukan pada tahun 1817 (An Essay on the Shaking Palsy) oleh Dr. James Parkinson.

dengan adanya tremor pada saat beristirahat, kesulitan untuk memulai pergerakan dan kekakuan otot.
Parkinson menyerang sekitar 1 diantara 250 orang yang berusia diatas 40 tahun dan sekitar 1 dari 100 orang yang berusia diatas 65 tahun.
Penyebab
Jauh di dalam otak ada sebuah daerah yang disebut ganglia basalis. Jika otak memerintahkan suatu aktivitas (misalnya mengangkat lengan), maka sel-sel saraf di dalam ganglia basalis akan membantu menghaluskan gerakan tersebut dan mengatur perubahan sikap tubuh. Ganglia basalis mengolah sinyal dan mengantarkan pesan ke talamus, yang akan menyampaikan informasi yang telah diolah kembali ke korteks otak besar.
Keseluruhan sinyal tersebut diantarkan oleh bahan kimia neurotransmiter sebagai impuls listrik di sepanjang jalur saraf dan diantara saraf-saraf. Neurotransmiter yang utama pada ganglia basalis adalah dopamin.
Pada penyakit Parkinson, sel-sel saraf pada ganglia basalis mengalami kemunduran sehingga pembentukan dopamin berkurang dan hubungan dengan sel saraf dan otot lainnya juga lebih sedikit. Penyebab dari kemunduran sel saraf dan berkurangnya dopamin biasanya tidak diketahui. Tampaknya faktor genetik tidak memegang peran utama, meskipun penyakit ini cenderung diturunkan.
Kadang penyebabnya diketahui. Pada beberapa kasus, Parkinson merupakan komplikasi yang sangat lanjut dari ensefalitis karena virus (suatu infeksi yang menyebabkan peradangan otak). Kasus lainnya terjadi jika penyakit degeneratif lainnya, obat-obatan atau racun mempengaruhi atau menghalangi kerja dopamin di dalam otak. Misalnya obat anti psikosa yang digunakan untuk mengobati paranoia berat dan skizofrenia menghambat kerja dopamin pada sel saraf.
Gejala
Penyakit Parkinson dimulai secara samar-samar dan berkembang secara perlahan.
Pada banyak penderita, pada mulanya Parkinson muncul sebagai tremor (gemetar) tangan ketika sedang beristirahat, tremor akan berkurang jika tangan digerakkan secara sengaja dan menghilang selama tidur. Stres emosional atau kelelahan bisa memperberat tremor. Pada awalnya tremor terjadi pada satu tangan, akhirnya akan mengenai tangan lainnya, lengan dan tungkai. Tremor juga akan mengenai rahang, lidah, kening dan kelopak mata.
Pada sepertiga penderita, tremor bukan merupakan gejala awal; pada penderita lainnya tremor semakin berkurang sejalan dengan berkembangnya penyakit dan sisanya tidak pernah mengalami tremor.
Penderita mengalami kesulitan dalam memulai suatu pergerakan dan terjadi kekakuan otot. Jika lengan bawah ditekuk ke belakang atau diluruskan oleh orang lain, maka gerakannya terasa kaku. Kekakuan dan imobilitas bisa menyebabkan sakit otot dan kelelahan. Kekakuan dan kesulitan dalam memulai suatu pergerakan bisa menyebabkan berbagai kesulitan. Otot-otot kecil di tangan seringkali mengalami gangguan, sehingga pekerjaan sehari -hari (misalnya mengancingkan baju dan mengikat tali sepatu) semakin sulit dilakukan.
Penderita mengalami kesulitan dalam melangkah dan seringkali berjalan tertatih-tatih dimana lengannya tidak berayun sesuai dengan langkahnya. Jika penderita sudah mulai berjalan, mereka mengalami kesulitan untuk berhenti atau berbalik. Langkahnya bertambah cepat sehingga mendorong mereka untuk berlari kecil supaya tidak terjatuh. Sikap tubuhnya menjadi bungkuk dan sulit mempertahankan keseimbangan sehingga cenderung jatuh ke depan atau ke belakang.
Wajah penderita menjadi kurang ekspresif karena otot-otot wajah untuk membentuk ekspresi tidak bergerak. Kadang berkurangnya ekspresi wajah ini disalah artikan sebagai depresi, walaupun memang banyak penderita Parkinson yang akhirnya mengalami depresi. Pandangan tampak kosong dengan mulut terbuka dan matanya jarang mengedip. Penderita seringkali ileran atau tersedak karena kekakuan pada otot wajah dan tenggorokan menyebabkan kesulitan menelan. Penderita berbicara sangat pelan dan tanpa aksen (monoton) dan menjadi gagap karena mengalami kesulitan dalam mengartikulasikan fikirannya. Sebagian besar penderita memiliki intelektual yang normal, tetapi ada juga yang menjadi pikun.


Spoiler for Diagnosa & Penyembuhan:
DIAGNOSA
Pemeriksaan yang dilakukan tergantung kepada penyebab yang dicurigai.

PENGOBATAN

Jika sifatnya ringan dan tidak mengganggu kegiatan sehari-hari, biasanya tidak diperlukan pengobatan.

Obat-obat yang bisa mengurangi tremor adalah propanolol, misolin dan anti kejang lainnya, serta obat penenang yang ringan.


Kafein (di dalam kopi dan soda) dan perangsang lainnya harus dihindari, karena bisa memperburuk keadaan ini.


RANGKUMAN BUAT YANG MALES BACA PANJANG-PANJANG


Spoiler for RANGKUMAN:

Tremor adalah suatu Penyakit yang biasa disebabkan oleh STRESS !!

Tremor tidak berbahaya, tremor dibagi 8 dan yang Umum ada 2, Tremor Esensial dan Parkinson
Jika Anggota Badan anda bergetar sendiri mungkin terkena Tremor
Jauhi Alkohol, Rokok, dan Kopi untuk meredakan TREMOR !



GEJALA
Tremor bisa timbul sekali-sekali, untuk sementara waktu atau hilang timbul; dengan kecepatan sekitar 6-10 tremor/detik.

Tremor bisa terjadi pada otot kepala, tangan, lengan, kelopak mata dan otot lainnya; tetapi jarang mengenai bagian bawah tubuh.

Tremor bisa terjadi pada salah satu maupun kedua sisi tubuh.

Suara bisa terdengar bergetar; kepala mengangguk-angguk.

Tremor menghilang jika penderita tidur.

Biasanya Tremor terjadi di mata, di pipi, gigi, jari tangan, atau beberapa anggota tubuh lainnya..
Tidurlah jika mau menghilangkan tremor, dan jaga makanan anda !!





sumber :http://www.kaskus.co.id/showthread.php?t=6813576

Tidak ada komentar:

Posting Komentar